CONTOH SURAT PERNYATAAN HUTANG

SURAT PERNYATAAN HUTANG

Nomor  : Ist / F1 Jm / 2015

Saya yang bertandatangan dibawah ini :

Nama                           : 

NIK                             :

Tempat / tgl lahir         :

Pekerjaan                     : Pensiunan / Wiraswasta

Alamat                                    :

Dengan ini menyatakan dengan sebenarnya yang bahwa saya dengan nama tersebut di atas benar berhutang pada HM. Yusuf  Is, SE ( pimpinan F1 Jaya Mobil Banda Aceh) sebesar Rp. 90.000.000,- (Sembilan Puluh Juta Rupiah) hutang tersebut disebabkan saya ada melakukan transaksi pembelian 1 (satu) unit mobil merk Toyata Lexus RX 300 3.0 A/T nomor polisi BL 306 AD jenis Mobil Penumpang/Jeep tahun pembuatan/perakitan 2004 warna Silver Isi selender / cc 2.995 cc nomor rangka / nik JTJHF3U900034391 Nomor mesin IM2175690 Nomor BKPK 1-10307585 harga yang disepakati Rp. 340.000.000,- (Tiga Ratus Empat Puluh Juta Rupiah) dan baru saya bayar Rp. 250.000.000,- (Dua Ratus Lima Puluh Juta Rupiah), Sisa yang menjadi hutang saya Rp. 90.000.000,- (Sembilan Puluh Juta Rupiah), sisa hutang tersebut akan saya bayar keseluruhan selambat-lambatnya tanggal ........................ 2016. Mobil tersebut adalah Build up yang diimport oleh PT. Keuneukai Lestari Sabang No. PIB : 00013 No. Form A : FA-000023WBC.01/KPPBC.02/M/2012 tanggal 06-07-2012.

Kendaraan/mobil tersebut dengan data di atas telah saya terima dengan kondisi apa adanya dan resiko apapun yang ditimbulkan akibat pemakaiannya menjadi tanggung jawab saya. Dan bila terjadi sesuatu musibah atau kejadian lain yang berkenan dengan kendaraan tersebut ini merupakan tanggung jawab saya. Dan hutang saya juga tidak gugur, tetap berjalan sebagaimana mestinya. Jaminan hutang tersebut adalah kendaraan/mobil sebagaimana dimaksud dengan data di atas. Terkecuali BPKB masih disimpan pada pihak penjual.

Jaminan hutang saya tersebut baik keseluruhan maupun sebahagian dari  yang belum lunas adalah mobil dengan data tersebut di atas dan bilamana saya mengabaikan mobil tersebut saya serahkan pada pihak penjual atau saya izinkan untuk di ambil kembali.

Demikian surat pernyataan hutang ini diperbuat dan saya dalam keadaan sehat serta tidak ada paksaan dari siapapun untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Banda Aceh, ........................... 2015